Warga Batam Ayo Tertib Bayar PBB, Target Rp270 Miliar Siap Tercapai

2 months ago 104
target pbb di batamWali Kota Batam Amsakar memberikan apresiasi kepada warga Batam yang taat bayar PBB, Kamis (17/4/2025). Foto: Media Center Pemko Batam.

AlurNews.com – Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengajak seluruh warga untuk tertib membayar Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2). Ajakan ini disampaikan dalam acara Bulan Panutan PBB-P2 Tingkat Kota Batam Tahun 2025 di Kantor Wali Kota, Kamis (17/4/2025).

Amsakar menegaskan, pajak daerah, termasuk PBB-P2, berperan besar sebagai sumber pembiayaan pembangunan kota. Partisipasi aktif masyarakat, kata dia, akan menjadi penentu keberhasilan program-program pembangunan ke depan.

“Batam tidak bisa dibangun sendiri oleh pemerintah. Pajak yang dibayarkan masyarakat adalah kontribusi nyata untuk kota ini,” ujar Amsakar, dikutip dari laman Media Center Pemko Batam.

Pemerintah mencatat tren positif dalam realisasi PBB-P2 Kota Batam. Tahun ini, jumlah Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) yang diterbitkan mencapai 323.830, naik hampir dua kali lipat dibandingkan tahun 2022 yang hanya 163.169 SPPT.

Target penerimaan tahun 2025 ditetapkan sebesar Rp270 miliar. Saat ini, nilai ketetapan pajak sudah menyentuh Rp249,18 miliar, dan di triwulan pertama, realisasi penerimaan hampir menembus angka Rp100 miliar.

“Kalau tren ini terus naik, insyaallah target bisa kita lampaui,” kata Amsakar optimistis.

Pemerintah Kota Batam memberikan insentif bagi warga yang membayar PBB lebih awal. Di triwulan pertama, tersedia diskon 10 persen dari total kewajiban pajak, dan di triwulan kedua potongan sebesar 5 persen. Selain itu, pemerintah menyediakan beragam metode pembayaran, termasuk sistem digital seperti QRIS.

“Insentif dan kemudahan ini kami berikan untuk mendorong kepatuhan dan kenyamanan wajib pajak,” jelas Amsakar.

Wali Kota juga mengapresiasi kerja keras jajaran pemerintah daerah, termasuk Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin Hamid, yang juga Ketua TAPD, serta Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan seluruh OPD terkait. Ia menekankan pentingnya kolaborasi untuk menjaga kemandirian fiskal daerah.

“Kemandirian fiskal Batam tergolong baik. Ini bukti bahwa kita mampu mengelola keuangan dengan bertanggung jawab. Ke depan, mari kita terus bergerak dengan semangat yang sama, agar Batam semakin maju dan sejahtera,” kata Amsakar. (red)

Read Entire Article
Alur Berita | Malang Hot | Zona Local | Kabar Kalimantan |