Fuel Card 5.0 Segera Berjalan, Ini Perbedaanya Dengan QR Code Pertamina

2 months ago 31
AlurNews.comKepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau (Nando)

AlurNews.com – Dinas Perindustian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam meluncurkan Fuel Card 5.0, sebagai inovasi pengendali pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite. Program ini, disebut memiliki perbedaan signifikan dengan QR Code subsidi tepat yang telah diluncurkan Pertamina.

Kepala Disperindag Batam, Gustian Riau menyebut kehadiran Fuel Card 5.0 lebih kepada pengawasan kepada para calon pembeli BBM bersubsidi, mengingat kuota BBM bersubsidi yang dibatasi sehingga diharapkan dapat lebih tepat sasaran.

Hal ini menyusul masih ditemukannya, tindakan penyelewengan BBM subsidi walau untuk pembelian saat ini sudah wajib menggunakan dan menunjukkan QR Code khusus.

“Berbeda dengan program nasional, yang juga berfungsi mendata jumlah kendaraan di Batam. Fuel Card 5.0 ini lebih kepada pengawasan di tingkat daerah. Apakah kendaraaan roda empat yang didaftar layak atau tidak menerima BBM subsidi. Belum lagi kita bisa cek apakah kendaraan yang didaftar mengalami modifikasi bagian tangki atau tidak,” ujar Gustian saat ditemui di kawasan Batam Center, Kamis (5/12/2024).

Selain itu, salah satu alasan lain adalah mendorong masyarakat Batam dalam menggunakan transaksi non tunai, sekaligus langkah pencegahan transaksi menggunakan uang palsu.

Program Fuel Card 5.0 yang diberlakukan di Kota Batam ini juga mengandeng beberapa perbankan diantaranya CIMB Niaga, Bank Bukopin, dan Bank Sumut guna lebih mempermudah transaksi non tunai sebanyak di seluruh SPBU.

Gustian juga menambahkan, bahwa program daerah ini tidak akan menganggu program QR Code subsidi tepat Pertamina, serta akan semakin mempermudah pengguna kendaraan roda empat dalam bertransaksi di SPBU.

“Program ini sejalan dengan QR Code Pertamina, pemilik kendaraan yang sudah menunjukkan QR Code sebelum pengisian dapat lakukan membayar dengan Fuel Card 5.0, jadi kita juga dukung program nasional lainnya,” ujarnya.

Gustian menyebut program Fuel Card 5.0 ini telah dimulai 28 Februari 2024, kini masuk ke dalam tahap kedua. Pada tahap pertama, Gustian menyebut masih ada pendaftar belum melakukan pengambilan kartu.

Gustian menghimbau agar pendaftar dapat melakukan pengambilan 500 kartu di Bank Sumut, 500 kartu di CIMB Niaga, dan 1000 kartu di Bank KB Bukopin.

“Tahap pertama ada 25 ribu pendaftar, ini tahap kedua kita harap masyarakat dapat melakukan pendaftaran dan melakukan pengambilan kartu,” jelasnya. (Nando)

Read Entire Article
Alur Berita | Malang Hot | Zona Local | Kabar Kalimantan |