PLN Pacu Penyelesaian Infrastruktur Interkoneksi Kalbar-Kalselteng

1 week ago 20

KABAR KALIMANTAN1, Palangka Raya – Pelaksana Harian (Plh) General Manager Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB) Dicky Saputra mengatakan pihaknya terus memacu pembangunan infrastruktur interkoneksi kelistrikan Kalimantan Barat dengan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah.

“Sistem kelistrikan 150 kilo volt (kV) interkoneksi Kalimantan Barat dengan Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan terdiri dari beberapa proyek pembangunan Gardu Induk (GI) 150 kV dan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV,” katanya dihubungi dari Palangka Raya, Senin (4/11).

“Infrastruktur ini dibangun bertahap serta disesuaikan rencana pertumbuhan beban (kebutuhan pasokan listrik) di lokasi tersebut,” terangnya.

Dia memaparkan semua dilakukan dalam rangka meningkatkan keandalan pasokan listrik untuk kebutuhan masyarakat serta beberapa perusahaan yang memerlukan tenaga listrik yang cukup besar.

Sistem interkoneksi tersebut, lanjutnya, sangat diperlukan agar pasokan listrik menjadi lebih terjaga dan stabil. Apabila terjadi gangguan pada salah satu pembangkit, beban listrik dapat dialihkan ke pembangkit lainnya yang masih beroperasi sehingga meminimalisir risiko pemadaman.

“Pembangunan untuk mendukung interkoneksi ini terdiri dari beberapa SUTT dan GI,” tutur Dicky.

Diketahui beberapa proyek yang sedang berlangsung proses konstruksinya antara lain  SUTT 150 kV Tayan – Sandai, dan SUTT 150 kV Kendawangan – Sukamara.

“Hal itu juga untuk memberikan jaminan pemerataan konsumsi listrik kepada seluruh masyarakat di Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan,” ucapnya.

Manajer Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Barat 2 (UPP KLB 2) PLN Dony Cahya mengatakan pihaknya berkomitmen menyelesaikan proyek SUTT 150 kV Kendawangan – Sukamara.

“Semangat Hari Sumpah Pemuda dan Hari Pahlawan Nasional, kami maknai sebagai semangat tim kami dalam penyelesaian proyek SUTT 150 kV Kendawangan – Sukamara. Kami mohon doanya agar proyek strategis nasional ini bisa kami rampungkan pada bulan November tahun ini,” ujar Dony.

Dony juga menambahkan saat ini SUTT 150 kV Kendawangan – Sukamara progresnya sudah hampir selesai dan proyek ini terdiri dari 438 titik menara dengan total panjang lintasan sekitar 150 kilometer serta melewati dua kabupaten yakni Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Sukamara.

“Seluruh permasalahan akan kami selesaikan dengan baik dan transparan, salah satunya dengan kolaborasi dan pelibatan masyarakat lokal serta para pemangku kepentingan juga menjadi salah satu opsi yang baik untuk dilakukan. Kami yakini bahwa setiap langkah yang kami ambil hari ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat di masa depan,” ungkap Dony.

Dony juga berharap apa yang dilakukan PLN dengan menghadirkan infrastruktur ketenagalistrikan yang andal dan berkualitas mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak dan seluruh elemen masyarakat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Sumber: ANTARA

Read Entire Article
Alur Berita | Malang Hot | Zona Local | Kabar Kalimantan |