Dapur SPPG Kuala Lobam Mulai Beroperasi, MBG Segera Diberlakukan di Bintan

1 month ago 48
SPPG Kuala Lobam Bupati Bintan Roby Kurniawan resmikan SPPG Sei Kuala Lobam. Foto: Diskominfo Bintan

AlurNews.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden Prabowo sebagai langkah menuju Indonesia Emas 2045 resmi dimulai di Kabupaten Bintan.

Peresmian ditandai dengan pengoperasian Dapur MBG Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kecamatan Seri Kuala Lobam, Senin (15/9/2025), oleh Bupati Bintan Roby Kurniawan bersama Wakil Bupati Deby Maryanti.

Dapur MBG hasil kolaborasi Pemkab Bintan dengan Yayasan Gawe Rencage Pasundan ini akan menyalurkan paket makan bergizi untuk 2.870 siswa di 20 sekolah mulai PAUD hingga SMA serta 252 ibu hamil, ibu menyusui, dan balita di Kecamatan Seri Kuala Lobam.

Pendistribusian mencakup Kelurahan Teluk Lobam, Kelurahan Tanjung Permai, dan Desa Teluk Sasah, dengan rencana perluasan ke Desa Busung dan Desa Kuala Sempang.

Secara keseluruhan, 43 ribu siswa di seluruh Bintan ditargetkan menjadi penerima manfaat. Pemerintah daerah telah menyiapkan 22 dapur SPPG yang akan beroperasi bertahap. Distribusi perdana untuk 3.122 paket dijadwalkan mulai 17 September.

“Pesan Bapak Presiden, program ini harus segera dijalankan agar anak-anak kita cepat merasakan manfaatnya. Alhamdulillah, Bintan menjadi salah satu daerah pertama yang memulai,” kata Roby, dikutip dari laman Pemkab Bintan.

Ia menegaskan, Pemkab Bintan akan mempercepat pengoperasian dapur MBG di wilayah lain.

Roby juga menekankan pentingnya kualitas bahan pangan dan variasi menu. “Bahan makanan harus terjaga mutunya, termasuk rasa dan kandungan gizinya. Tiap dapur memiliki ahli gizi, didampingi Dinas Kesehatan. Kami juga memantau kemungkinan alergi pada anak-anak,” ujarnya.

Program MBG bukan sekadar memberi makan, tetapi memastikan pemenuhan gizi untuk menunjang pertumbuhan fisik dan perkembangan otak. Paket makanan dikirim langsung ke sekolah dengan waktu maksimal satu jam sebelum jam istirahat agar tidak mengganggu pelajaran.

Pemkab Bintan juga tengah mengkaji rencana memperluas penerima manfaat kepada tenaga pendidik dan kependidikan. Targetnya, seluruh dapur SPPG di Bintan sudah aktif beroperasi paling lambat Oktober 2025. (red)

Read Entire Article
Alur Berita | Malang Hot | Zona Local | Kabar Kalimantan |