1 week ago
27
Ilustrasi: Foto: Freepik.comAlurNews.com – Setelah melahirkan, banyak ibu berharap tubuh segera kembali seperti semula. Namun, sebagian justru masih menghadapi keluhan seperti kaki yang tetap bengkak, meski bayi sudah lahir dengan selamat.
Apa penyebabnya, dan bagaimana cara mengatasinya?
Menurut National Health Service (NHS), pembengkakan setelah persalinan adalah kondisi yang cukup umum. Biasanya akan mereda dalam beberapa hari, tetapi dalam beberapa kasus bisa bertahan lebih lama. Terutama jika terjadi penumpukan cairan yang belum sepenuhnya dikeluarkan oleh tubuh.
Beberapa faktor yang bisa menyebabkan pembengkakan kaki pascapersalinan antara lain perubahan hormonal: Lonjakan hormon estrogen dan progesteron saat hamil dapat memicu penumpukan cairan dalam tubuh.
Kemudian cairan infus: Selama persalinan—terutama saat operasi caesar—cairan tambahan dari infus bisa memperparah bengkak.
Proses mengejan: Saat persalinan normal, tekanan mengejan dapat menyebarkan cairan ke bagian tubuh lain seperti kaki, wajah, dan tangan.
Serta pelonggaran ligamen: Selama kehamilan, ligamen menjadi lebih lentur dan dapat meninggalkan efek bengkak yang menetap setelahnya.
Meski begitu, jangan khawatir. Tubuh akan secara alami membuang cairan berlebih melalui urine dan keringat dalam beberapa hari hingga minggu setelah melahirkan.
Jika bengkak terasa mengganggu atau menghambat aktivitas merawat bayi, berikut langkah-langkah praktis yang bisa dilakukan, dilansir dari laman Hellosehat:
Perbanyak Minum Air Putih
Meski terdengar kontradiktif, justru minum air membantu tubuh mengeluarkan cairan berlebih lewat ginjal.
Lakukan Olahraga Ringan
Aktivitas seperti jalan santai, yoga, atau stretching ringan bisa melancarkan peredaran darah. Pastikan sudah konsultasi dokter, terutama pasca-operasi caesar.
Kurangi Konsumsi Garam
Makanan tinggi natrium membuat tubuh menahan cairan. Hindari makanan asin dan camilan olahan seperti keripik.
Hindari Berdiri Terlalu Lama
Berdiri lama membuat cairan terdorong ke kaki akibat gravitasi. Sering-seringlah duduk dan istirahat. Hindari posisi menyilangkan kaki agar sirkulasi tetap lancar.
Tinggikan Posisi Kaki
Saat duduk atau berbaring, ganjal kaki dengan bantal agar posisinya lebih tinggi dari jantung. Ini membantu mengalirkan cairan keluar dari area kaki.
Gunakan Sepatu yang Nyaman
Hindari high heels atau sepatu sempit. Pilih sandal atau sepatu datar yang longgar agar kaki bisa ‘bernapas’.
Lakukan Pijatan Ringan
Pijatan lembut di area kaki bisa melancarkan peredaran darah dan membantu mengurangi pembengkakan. Plus, bisa jadi momen relaksasi.
Kompres Dingin
Kompres dengan es batu yang dibungkus handuk dapat membantu mengecilkan pembuluh darah dan meredakan bengkak. (red)
