Medco E&P Natuna Ltd, KKKS Dukung Pencegahan dan Penurunan Stunting di Kepulauan Anambas

2 months ago 55
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas meluncurkan Program GASING (Gerakan Anambas Sehat dan Bebas Stunting), yang bertujuan untuk mencegah dan menurunkan angka stunting. (Foto: AlurNews)

AlurNews.com – Stunting, atau gagal tumbuh, masih menjadi masalah kesehatan yang dihadapi banyak daerah di Indonesia, termasuk Kabupaten Kepulauan Anambas.

Untuk mengatasi masalah ini, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas meluncurkan Program GASING (Gerakan Anambas Sehat dan Bebas Stunting), yang bertujuan untuk mencegah dan menurunkan angka stunting.

Upaya percepatan penurunan stunting yang dilakukan Pemkab Kepulauan Anambas itu mendapat dukungan dari Medco E&P Natuna Ltd. (Medco E&P), Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang beroperasi di Blok B, Laut Natuna Selatan. Berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kepulauan Anambas, pada September lalu, Medco E&P melalui Yayasan Pena Bangsa Nusantara menggelar “Training Kader untuk Guru dan Orang Tua Murid di Wilayah Kerja Kecamatan Kute Siantan dan Kecamatan Palmatak”.

Kemal Abduhrahman Massi, Manager Field Relations & Community Enhancement Blok B, mengungkapkan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang stunting, penyebabnya, serta cara pencegahannya.

“Kegiatan ini mencakup pelatihan intensif bagi kader, guru, dan orang tua murid, terutama di Kecamatan Kute Siantan dan Kecamatan Palmatak, guna meningkatkan pemahaman dan kemampuan dalam mendukung tumbuh kembang anak yang optimal,” ujar Manager Field Relations & Community Enhancement Blok B Kemal Abduhrahman Massi, Jumat (22/11/2024).

Selain itu, Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas, Mukhtar, menyampaikan bahwa Bupati sangat mendukung kegiatan pelatihan ini.

“Tak lupa pula, Pak Bupati berterima kasih kepada Medco E&P Natuna Ltd., Yayasan Pena Bangsa Nusantara, Puskesmas, Kecamatan Palmatak dan Kute Siantan yang sudah menyelenggarakan acara ini,” ucap Mukhtar.

Salah satu peserta pelatihan, Kepala TK Negeri 2 Palmatak, Tati Hartati, merasa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menambah pemahaman mengenai stunting dan pentingnya peran kader di lingkungan sekolah.

“Kegiatan ini membuka wawasan saya tentang pentingnya peran kader di lingkungan sekolah dalam menangani masalah stunting,” ujar Tati.

Sementara itu, Camat Palmatak, Wan Rumady, juga mengapresiasi kegiatan tersebut, berharap kegiatan serupa dapat dilanjutkan untuk jangka panjang.

“Sangat mendukung kegiatan ini. Kami sangat terbantu dalam pengembangan sumber daya kader kami terutama untuk PAUD & TK. Harapan saya, kegiatan atau program dari Medco E&P Natuna Ltd. ini bisa terus berlanjut dalam jangka panjang,” kata Wan Rumady.

Sebagai bagian dari penguatan kapasitas PAUD dan TK, Medco E&P juga memberikan bantuan alat kesehatan untuk monitoring tinggi dan berat badan anak-anak di PAUD dan TK, serta memberikan makanan tambahan untuk 298 siswa.

“Perusahaan melakukan skrining bulanan dan konsultasi dengan dokter spesialis anak, gizi, laktasi, dan psikolog anak,” kata Kemal menambahkan.

VP Relations & Security Medco E&P, Arif Rinaldi, menegaskan komitmen perusahaan tidak hanya dalam mendukung ketahanan energi dan produksi migas, tetapi juga dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di sekitar wilayah operasi, termasuk mendukung program pencegahan dan penurunan stunting.

“Dukungan terhadap program pencegahan dan penurunan angka stunting merupakan kepedulian dan bentuk nyata dari komitmen Medco E&P dalam mendukung keberlanjutan kesehatan anak, sebagai generasi penerus bangsa, di sekitar wilayah operasi,” pungkas Arif Rinaldi. (Fadli)

Read Entire Article
Alur Berita | Malang Hot | Zona Local | Kabar Kalimantan |