2 weeks ago
27
The Venyamin, band indie asal Kota Padang, Sumatera Barat. Foto: IstimewaAlurNews.com – The Venyamin, band indie asal Kota Padang, Sumatera Barat berhasil menjuarai IM3 Collabonation Talent Hunt 2024 mengalahkan 11 finalis lain.
Ajang pencarian bakat musik ini, telah menginspirasi dengan hadiah utama adalah kesempatan untuk rekaman bersama musisi ternama, Hindia.
Ritesh Kumar Singh, Director and Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison menyampaikan dengan inisiatif ini, IM3 berkomitmen untuk mendukung potensi generasi muda Indonesia dengan menyediakan panggung besar sebagai wadah kolaborasi kreatif, mendorong lahirnya talenta-talenta baru di industri musik tanah air.
“IM3 percaya bahwa generasi muda Indonesia memiliki potensi luar biasa untuk berkarya dan menginspirasi melalui musik,” ujarnya, Kamis (16/1/2025).
Inisiatif ini juga didukung oleh jaringan IM3 yang kuat, luas dan stabil melalui lebih dari 193 ribu BTS 4G di seluruh Indonesia agar karya para musisi yang lahir dari program ini dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat.
Sebagai juara, The Venyamin meraih hadiah uang tunai sebesar Rp25 juta, paket IM3 Platinum selama 3 bulan, serta merchandise eksklusif. Ia juga berkesempatan untuk melakukan rekaman bersama Hindia pada Januari 2025.
The Venyamin merupakan nama panggung dari Panji Laras, sebelum menyabet juara 1 Collabonation Talent Hunt, menjadi satu dari ratusan musisi yang berhasil tampil di ajang Pestapora 2024.
Panji mengatakan dirinya sangat senang dan tidak menyangka akan dipilih oleh para juri sebagai juara Grand Final Collabonation Talent Hunt. Panji Laras yang telah meniti karir musiknya dengan penuh dedikasi sejak merilis debut single “Alien” pada tahun 2023.
Sebelumnya Panji telah merilis album debut ‘Relic in Religion’ pada Juni 2024, sebuah album sakral yang mengusung sentuhan Rock eksperimental berisikan delapan lagu yang memiliki benang merah tentang ideologi yang ditanamkan olehnya.
“Saya sangat antusias untuk bekerja sama dengan musisi papan atas seperti Hindia. Saya juga akan konsisten mengeluarkan karya musik dengan karakter yang saya punya. Dan setelah itu harapannya bisa menggelar tur, mungkin di Sumatera dulu saja. Keinginan lain seperti tur di Jawa dan Bali sih ada, namun lihat ke depannya dulu saja,” ucap Panji. (Nando)
