AlurNews.com – Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad mendorong percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sebagai bagian dari upaya mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Ansar menegaskan, koperasi ini harus segera hadir di seluruh desa dan kelurahan di Kepri untuk memperkuat perekonomian masyarakat dari tingkat bawah.
“Kita sudah mulai melakukan berbagai persiapan agar pembentukan Koperasi Merah Putih bisa segera terealisasi di setiap desa dan kelurahan,” ujar Ansar di Tanjungpinang, Selasa (6/5/2025), dikutip dari laman resmi Pemprov Kepri.
Menurutnya, keberadaan koperasi ini tidak hanya penting untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa, tetapi juga berperan dalam memperkuat ketahanan ekonomi daerah menuju cita-cita besar Indonesia Emas 2045.
“Koperasi ini diharapkan menjadi motor penggerak swasembada pangan dan pembangunan desa yang merata, sesuai Asta Cita kedua dan keenam Presiden dan Wakil Presiden,” jelasnya.
Pemerintah Provinsi Kepri menargetkan pembentukan 275 Koperasi Merah Putih yang tersebar di 37 kecamatan. Melalui Dinas Koperasi dan UKM, Pemprov Kepri akan mendorong pendirian koperasi baru, pengembangan koperasi aktif, dan revitalisasi koperasi yang tidak lagi berjalan.
“Saya minta Dinas Koperasi segera menginventarisasi desa atau kelurahan mana saja yang belum punya koperasi agar segera dibentuk. Koperasi yang sudah ada harus diperkuat, sementara yang mati suri perlu direvitalisasi,” tegas Ansar.
Ansar juga mengingatkan agar setiap koperasi menyesuaikan unit usahanya dengan potensi ekonomi lokal. Menurutnya, keberhasilan koperasi sangat ditentukan oleh kemampuan membaca kebutuhan dan karakteristik desa atau kelurahan masing-masing.
Sebagai informasi, pembentukan Koperasi Merah Putih merupakan mandat dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025. Pendanaannya bersumber dari APBN, APBD, APBDes, dan sumber sah lainnya yang tidak mengikat. (red)