Bajafash 2025 Kembali Hadir, Usung Tema The Strait Inspiration

1 week ago 29
Bajafash 2025Sejumlah musisi tanah air dan desainer fashion dijadwalkan hadir dalam Bajafash 2025. Foto: Istimewa

AlurNews.com – Festival musik dan fashion Bajafash yang menjadi ikon tahunan di Kota Batam kembali hadir dengan mengusung tema The Strait Inspiration. Perhelatan kali ke-7 ini menghadirkan pengalaman unik yang merayakan warisan Peranakan.

Festival akan diadakan di Wyndham Panbil Batam pada 7–8 November 2025 dengan suasana intimate namun eksklusif.

Founder Bajafash, Indina Putri menjelaskan pemilihan tema ini merupakan sebuah identitas yang lahir dari percampuran budaya Timur dan Nusantara, penuh warna, detail, dan harmoni.

“Budaya Peranakan dikenal dengan kekayaan detail ornamen, kuliner yang menggugah selera, hingga busana kebaya encim yang diwariskan lintas generasi. Itu yang ingin kami tampilkan di tahun ini,” jelasnya, Jumat (10/10/2025).

Selain itu, Bajafash 2025 mengangkat kekayaan dalam panggung modern, dan menghadirkan sebuah selebrasi yang menghubungkan sejarah, musik, dan fashion dalam satu narasi.

“The Strait Inspiration merefleksikan semangat keterhubungan yang sudah ada sejak berabad-abad di jalur perdagangan Selat Malaka,” ujarnya.

Indina menyebut Bajafash 2025 ingin menghadirkan esensi bahwa musik, fashion, dan budaya bisa menjadi jembatan antara masa lalu, kini, dan masa depan dengan line up bertaraf Internasional.

Tahun ini, Bajafash menghadirkan sederet artis dan musisi lintas negara, termasuk diva legendaris Vina Panduwinata bersama proyek spesial F.I.E.R.Y. Serta sederet performer lainnya seperti Societeit de Harmonie, The Shang Sisters dari Malaysia, Jamie Aditya, Yohanes Gondo ft. Amelia Ong, Simone Prattico ft. Sri Hanuraga, Sumii Wen, BOTR, COA, SGIA Jazz Choir, Kangakubawa

Tidak hanya musik, Bajafash juga menghadirkan karya fashion dari desainer ternama Lenny Agustin asal Indonesia, dan Eric Choong asal Malaysia ditambah kolaborasi dengan komunitas lokal seperti Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kepri dan SMK Muhammadiyah Kabil Batam.

“Penonton tidak hanya menikmati pertunjukan musik dan fashion, tetapi juga diajak menyelami keindahan heritage Peranakan yang dikemas modern,” jelasnya. (nando)

Read Entire Article
Alur Berita | Malang Hot | Zona Local | Kabar Kalimantan |