Dinas SDABMBKPRKP Gencarkan Kegiatan Fisik Optimalkan Serapan Anggaran

4 days ago 6

Kepala Dinas SDABMBKPRKP Kotawaringin Timur Mentana Dhinar Tistama. (ANTARA)

KABAR KALIMANTAN1, Sampit – Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (SDABMBKPRKP) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah menggencarkan kegiatan fisik di awal tahun untuk mengoptimalkan serapan anggaran.

“Kami sudah paling awal melaksanakan lelang, dari enam kegiatan strategis ada lima yang sudah kami lelang dan kalau ditambah pengawasannya total ada sembilan kegiatan,” kata kata Kepala Dinas SDABMBKPRKP Kotim Mentana Dhinar Tistama di Sampit, Jumat (31/1).

Menurut dia, berdasarkan rapat evaluasi akhir tahun 2024,  realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada 2024  cukup bagus, yakni realisasi pendapatan 91,50 persen dan realisasi belanja 85,13 persen.

Namun, kala itu Bupati Kotim Halikinnor menyoroti pelaksanaan program kegiatan yang cenderung menumpuk di akhir tahun. Hal tersebut cukup berisiko dan program yang telah disusun berpotensi tidak bisa terlaksana.

Sehingga, Halikinnor meminta, pada 2025 ini seluruh organisasi perangkat daerah (OPD)  tidak menumpuk program dan kegiatan di akhir tahun, terutama yang bersifat kegiatan fisik.

Menindaklanjuti hal tersebut, Dinas SDABMBKPRKP Kotim berupaya agar program yang bersifat kegiatan fisik bisa dilaksanakan secepatnya. Pada Januari 2025, dari enam paket strategis yang telkah disusun, lima di antaranya telah dilelang dan ada pemenangnya.

“Lima kegiatan strategis itu sudah ada pemenang lelangnya, tapi kami masih menunggu kontraknya karena ini terkait dengan instruksi dari pemerintah pusat. Ini juga merupakan tindaklanjuti kami atas instruksi bupati pada rapat evaluasi kemarin,” ujarnya.

Mentana menambahkan, Pemkab Kotim melalui Dinas SDABMBKPRKP mengalokasikan anggaran kurang lebih Rp181,6 miliar untuk kegiatan fisik, meliputi 339 paket kegiatan.

Anggaran tersebut berupa terkonsentrasi pada tiga bidang, dan yang paling mendominasi adalah Bidang Bina Marga yang berfokus pada pengerjaan jalan, gang dan jembatan dengan pagu anggaran Rp156,9 miliar meliputi 218 paket kegiatan.

Selanjutnya, Bidang Perumahan Rakyat yang di dalamnya juga ada perbaikan gang-gang di kawasan perumahan dengan pagu anggaran Rp10,7 miliar meliputi 64 paket kegiatan.

Terakhir, Bidang Sumber Daya Air berkaitan dengan saluran primer atau irigasi dan pintu air dengan pagu anggaran Rp14 miliar meliputi 57 paket kegiatan.

Sumber: ANTARA

Read Entire Article
Alur Berita | Malang Hot | Zona Local | Kabar Kalimantan |