KABAR KALIMANTAN1, Banjarmasin – Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan (Dispar Kalsel) mengembangkan aplikasi Sistem Data Pariwisata Kalimantan Selatan (Sidapakase) guna memudahkan masyarakat mendapatkan informasi objek wisata.
Kepala Bidang Pemasaran Dispar Provinsi Kalsel Muhammad Noor dikonfirmasi di Banjarmasin, Kamis (1/5), mengatakan pihaknya mengembangkan agar aplikasi Sidapakase dapat diunduh melalui berbagai platform, seperti Android dan IOS.
“Sidapakase merupakan salah satu inovasi yang memuat berbagai informasi seputar pariwisata pada 13 kota/kabupaten di Provinsi Kalsel,” kata Noor.
Aplikasi tersebut menyediakan informasi bagi wisatawan tentang berbagai destinasi wisata, hotel, kuliner, dan agen wisata di seluruh Kalsel.
Noor menyebutkan Sidapakase menjadi pintu gerbang utama untuk memperkenalkan pesona Kalsel kepada dunia dan mendorong perekonomian daerah melalui sektor pariwisata.
Ia menuturkan keberhasilan aplikasi tersebut dengan memiliki kelengkapan dan keakuratan data yang disajikan dari dispar tingkat kota/kabupaten di Provinsi Kalsel.
“Hal ini agar data yang tersaji representatif, aktual, dan bermanfaat bagi masyarakat dan wisatawan,” ucap Noor.
Sementara itu, Kepala Seksi Data dan Penyebaran Informasi Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel Rezeki Amelia menyatakan saat ini masyarakat hanya bisa mengunduh aplikasi Sidapakase melalui gawai pintar berbasis Android.
Untuk platform IOS, Amelia mengungkapkan pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalsel dan Badan Pusat Statistik (BPS) agar masyarakat dapat mengunduh melalui berbagai platform termasuk IOS.
“Kita sudah tiga atau empat kali mengajukan Sidapakase agar bisa masuk, namun masih belum ada tanggapan,” kata Amelia.
Amelia memastikan aplikasi Sidapakase telah terintegrasi dengan Sistem Informasi Indikator Kepariwisataan Nasional (Sisparnas) milik Kementerian Pariwisata RI.
Sehingga, Amelia menambahkan Dispar Provinsi Kalsel akan menerbitkan surat keputusan (SK) sebagai rekomendasi agar Dispar tingkat kota/kabupaten bisa menghimpun data yang lebih akurat sesuai di lapangan.
Sementara itu, Konsultan Individu Kementerian Parekraf RI Haryono menilai inovasi Sidapakase merupakan langkah yang bagus untuk mengumpulkan data tentang kelebihan dan keunggulan sektor pariwisata di Kalsel.
“Banyak sekali yang masih bisa di-explore dari Sidapakase terutama untuk memudahkan menemukan informasi yang ada di Sidapakase,” ungkap Haryono.
Haryono menyarankan agar Sidapakase menyebarkan data pada berbagai platform, sehingga data yang tersedia lebih mudah ditemukan masyarakat.
Selain Informasi tentang objek wisata dan kuliner, Sidapakase juga menyajikan informasi Geopark Meratus dan terintegrasi dengan google maps yang memudahkan masyarakat atau wisatawan untuk menuju objek wisata atau tempat kuliner yang ingin dikunjungi di Kalsel.
Sumber: ANTARA