3 days ago
7
MALANG POST – Jeda kompetisi bersamaan dengan FIFA Matchday November, masih tersisa seminggu. Sebelum Arema FC kembali turun di Liga 1 musim 2024/2025. Di pekan ke-11 pada Kamis (21/11/2024) mendatang, Singo Edan ditantang Madura United di Stadion Gelora Bangkalan.
Dalam sisa waktu tersebut, benar-benar dimanfaatkan tim pelatih Arema FC, untuk terus menggenjot performance Johan Ahmat Alfarizie dan kawan-kawan.
Tidak hanya fokus pada latihan taktik dan strategi. Faktor fisik pemain juga menjadi perhatian tim pelatih. Wajar jika banyak lokasi latihan, menjadi tempat menggembleng pemain, agar lebih siap melanjutkan kompetisi tertinggi di Indonesia.
Seperti latihan fisik khusus, Joel Corneli, pelatih Arema FC, membawa pemainnya untuk berlatih di Kebun Raya Purwodadi.
Kemudian untuk meningkatkan kekuatan otot dan power, pemain-pemain diboyong ke Gym di UB Sport Center.
Sementara ketika ingin berlatih taktik dan strategi, pilihannya bisa di lapangan ARG Soccer Field atau ke lapangan UB Sport Center.
“Kami berusaha memaksimalkan jeda kompetisi, untuk meningkatkan semua aspek. Baik tactical maupun fisik,” jelas Joel Corneli, beberapa waktu yang lalu.
Bahkan mulai Senin (11/11/2024) kemarin, pemain-pemain berlatih dua kali dalam sehari. Yang dilakukan untuk membuat performa mereka terus meningkat.
Perpaduan latihan itu, pagi harinya pemain berlatih di ARG Soccer Field. Kemudian pada sore harinya, pemain diboyong ke Gym di UB Sport Center.
Dalam latihan tersebut, juga ada diskusi terkait skema permainan dan taktik. Kemudian dilanjutkan dengan latihan rondo dan mini games.
Pelatih Fisik Arema FC, Gustavo Correa menyebut, latihan di gym dilakukan untuk menambah agar level fitnes pemain lebih optimal. Sekalipun mulai 7-9 November, Singo Edan sudah terfokus pada latihan fisik.
Karena setelah menang lawan Barito Putera pada Jumat (1/11/2024) lalu, pemain Arema FC mendapatkan jatah libur lima hari.
Sudah barang tentu, seusai liburan, pemain memerlukan tambahan latihan. Karena dengan pertandingan yang memasuki masa jeda, bisa berpotensi menurunkan kondisi pemain.
Sementara itu, dalam program latihan yang dilakukan di lapangan, biasanya untuk melihat langsung bagaimana skema permainan yang sudah diberikan pelatih.
Artinya, program latihan itu dimulai dengan latihan fisik yang dilakukan pada pekan lalu oleh pemain. Dilanjutkan latihan taktikal yang sedang dijalani dan terakhir ditutup dengan laga uji coba atau internal game.
Sayangnya, kemungkinan besar Joel Corneli belum bisa menggelar uji coba. Karena hingga saat ini, masih belum mendapatkan lawan untuk sparring partner.
“Setelah kemarin latihan fisik, ini kami lanjutkan dengan program latihan taktikal.
Lalu pada Jumat atau Sabtu, seperti biasa akan ada internal game,” sebut Joel Corneli.
Khusus untuk internal game itu sendiri, biasanya dilakukan pertandingan antar pemain Arema FC, seperti layaknya pertandingan resmi.
Tim Singo Edan, bakal dibagi menjadi dua tim. Kemudian saling berhadapan, layaknya dua tim berbeda yang sedang menggelar pertandingan.
Hanya saja, kedua tim tersebut bakal menerapkan taktik dan strategi yang telah diberikan oleh pelatih.
Dengan begitu, Joel Corneli, akan bisa melihat bagaimana kemampuan pemainnya, untuk menterjemahkan taktik dan strategi yang sudah disusun. Untuk nantinya diterapkan dalam pertandingan resmi.
Jadwal terdekat Arema FC seusai jeda kompetisi, adalah dijamu Madura United di Gelora Bangkalan. Pertandingan berlangsung pada Kamis (21/11/20024) mendatang. (*/Ra Indrata)
